Ragam

Kisah Cinta : Jantung yang Terbuka

Mediabima.comLifestyle. Cerpen Cinta.  Berikut ini adalah sebuah kisah cinta sejati yang sangat menyentuh dengan judul “Jantung yang Terbuka”. Dikutip dari blog Cintai Wanita, kiasah cinta Jantung yang terbuka ini diangkat dari kisah nyata, yang menggambarkan kisah tentang ketulusan cinta, yang ditulis lewat kalimat yang romantis dan indah oleh Rickey Mallory.

Oke langsung saja kita ke ceritanya :

 

JANTUNG YANG TERBUKA
Hadiah terbesar dari sebuah cinta adalah kemampuan untuk menyukikan segala sesuatu yang disentuhnya.
____

Orang tua ku jatuh cinta pada pandangan pertama dan mereka telah menjalani kisah dari kehidupan cinta lebih dari lima puluh dua tahun silam. Mereka menjalani hidup bukan saja merasa nyaman terhadap satu sama lain atau sekedar saling bertoleransi terhadap kekurangan masing-masing.  Mereka masih sungguh-sungguh saling jatuh cinta, berikut semua sakit hati, gairah,  serta gejolak emosi lainnya.

Ayah selalu lebih suka menggoda daripada romantis dan ia telah membanjiri kami dengan cerita-cerita eksploitasinya. Seperti, saat pertama kali ia dan ibu saling bicara adalah sesudah perang dunia ke II, setelah Ayah kembali dari Jepang. Ia sedang mengendarai mobil baru kakaknya ke kota ketika ia melihat Ibu memasuki toko furnitur. Ia segera berhenti, dan melompat keluar dari mobil dan berhasil memasuki toko tepat di belakang Ibu. Ibuku, yang pada saat itu berusia dua puluh enam tahun, dan sedang berpikir mencari apartemen, meminta kepada pemilik toko untuk menunjukkan satu set tempat tidur tunggal, yang telah ia lihat seminggu sebelumnya. Ayah, yang saat baru sekedar mengenal Ibu, melangkah ke sisinya dan berkata “Ah Maude, masa kita tidur di tempat tidur tunggal?”

Tiga bulan kemudian mereka menikah, dan mereka memang tidur di atas dua tempat tidur tunggal itu sampai mereka mampu membeli tempat tidur ganda. Lima puluh tiga tahun kemudian mereka masih tidur di tempat tidur yang sama.

Pada usia tujuh puluh delapan tahun, Ayah menjalani bedah Jantung. Ibu berusia tujuh puluh enam tahun menghabiskan setiap malamnya di rumah sakit, dan setiap siang disisi tempat tidurnya. Hal pertama yang Ayah katakan ketika mereka melepas selang tenggorokannya adalah hal yang paling romantis yang pernah ku dengar. Ia berkata, “Maude, kau tahu apa yang dokter temukan ketika membedahku? Ia menemukan namamu terukir di Jantungku…”

~~~~

Tinggalkan Balasan

%d